Cari Blog Ini

Kamis, 07 Maret 2013

persimpangan hidup - craeted by dea nova ariani

ibaratkanlah pada sebuah perjalanan....
anggaplah kita sedang menjalankan sebuah motor
kita sebagai sopir
kita juga yang mengendalikannya
dibelakang kita ada orang lain sebagai penumpang
sebagai penumpang ia hanya bisa mengarahkan
mau kemana kita nantinya
apa tujuan kita berjalan itu
dimana kita berhenti nanti
namun yang berhak menjalankannya kita...
kita yang mengendalikan mau belok, terus atau berhenti
pada motor kita juga terdapat sepasang spion
spion berfungsi sebagai penunjuk kita
namun dengan cara harus kita yang melihat spion

tanpa spion dan penumpang lain
apakah kita sebagai pengendara
masih bisa mengendarai dengan baik
menjalankan motor dengan lancar??
sebenarnya jawabannya adalah iya.
namun apa yang terjadi??
bisa benar bisa juga salah.

begitu juga kita hidup di persimpangan
penumpang itu teman teman dan kerabat kita
spion itu adalah bingkai masalalu
tanpa teman mungkin perjalanan kita tidak akan seindah ini
tanpa masalalu juga hidup kita takkan tersusun
inilah guna teman dan masalalu kita.....
ada kalanya kita harus berjalan tanpa bergantung dengan teman
harus memilih kehidupan dengan keputusan sendiri
namun ada kalanya juga kita membutuhkan tempat bersandar
sadar sebagai sebagai makhluk sosial.
itulah guna penumpang pada kendaraan kita
poin selanjutnya spion; masalalu.....
ada kalanya kita harus melihat dan memperhatikan spion
untuk membuat kita lebih berjaga-jaga
dalam melanjutkan perjalanan selanjutnya
bukan berarti kita harus menengok spion sepanjang jalan
terus terusan tanpa melihat kedepan
itu bisa membuat kita celaka, terjatuh

itulah intinya, terlalu banyak melihat masalalu
tentu saja akan membunuh masa depan :')
jadikanlah spionmu; masalalu......
hanya sebagai pengingat kita agar berhati hati
bersama penumpamg dibelakangmu
yang berperan sebagai pengingatmu
ketika kamu lupa...

created by da nova ariani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar